Khataman & Imtihan Al Qur’an Metode Ummi MI Istiqomah Sambas Purbalingga Tahun 2019

Khataman & Imtihan Al Qur’an Metode Ummi MI Istiqomah Sambas Purbalingga Tahun 2019

Desember 2, 2019 0 By webadmin

Madrasah hebat bermartabat, kembali ditunjukkan oleh Madrasah Ibtidaiyah Istiqomah Sambas Purbalingga dengan menggelar hajatan akbar berupa Khataman dan Imtihan Al Qur’an pada Sabtu, 23 November 2019 di Gedung Pertemuan PGRI Kabupaten Purbalingga. Selain dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, acara ini juga menghadirkan tamu lebih dari 1000 orang.

Kepala MI Istiqomah Sambas Purbalingga, Ikhwandi Arifin, S.Ag., M.Pd.I. menyampaikan bahwa Acara Khataman dan Imtihan ini merupakan rangkaian puncak dari tujuh program dasar pembelajaran Al Quran Metode Ummi yang meliputi Tashih, Tahsin, Coaching, Supervisi, Sertifikasi, Munaqosyah, kemudian Khataman dan Imtihan.

Khataman dilakukan karena masing-masing peserta didik telah menyelesaikan tadarus Al Qur’an binnadzar (dengan melihat mushaf) sebanyak 30 Juz. Kegiatan ini dilakukan selama dua bulan penuh setiap ba’da shalat dhuhur secara terprogram dan sistematis dengan dipandu oleh masing-masing ustadz penanggung jawab halaqah.

Sedangkan Imtihan merupakan uji publik sebagai bentuk pertanggungjawaban madrasah dalam menyelenggarakan pembelajaran Al Qur’an secara berkualitas. Peserta Imtihan adalah peserta didik kelas IV (empat) MI Istiqomah Sambas yang telah dinyatakan lulus uji munaqosyah pembelajaran Al Qur’an Metode Ummi oleh tim penguji dari Ummi Foundation Cabang Bandung. Materi yang diujikan pada munaqosyah meliputi, Fashahah dan Tartil (kelancaran bacaan Al Qur’an secara tartil), penguasaan hafalan Al Qur’an juz 30, penguasaan kaidah-kaidah ilmu tajwid beserta prakteknya dalam bacaan Al Qur’an dan Gharaibul Quran (bacaan-bacaan asing yang terdapat dalam Al Qur’an).

Acara ini menghadirkan para tokoh agama seperti Ketua MUI, Ketua IPHI, Kepala Kankemenag, Ketua Ormas baik Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU), maupun Al-Irsyad, Takmir masjid Agung Darussalam Purbalingga, para praktisi dan pemerhati pendidikan, Kepala KUA, para pejabat dinas terkait, tokoh penyelenggara pendidikan, para Orang tua / wali peserta didik, serta dewan pembina, pengurus, pengawas, dan penasehat Yayasan Istiqomah Sambas serta Syaikh DR. Muhammad Yahya Jum’an dari Yaman.

Puncak acara Khataman dan Imtihan ini sungguh menegangkan dan mengharukan, karena setelah peserta membacakan beberapa surat di akhir juz 30 yang dilanjutkan doa Khatmil Quran, pemandu acara mempersilahkan para tokoh dan tamu undangan untuk menguji secara langsung kemampuan baca quran peserta di atas panggung yang telah disematkan nomor dada masing-masing. Para tamu dipersilahkan menunjuk nomor peserta yang dituju secara acak kemudian bebas menguji tentang fashohah (kelancara bacaan), penguasaan teori dan praktek ilmu tajwid, Gharaaibul Quran (bacaan-bacaan asing dalam Quran), serta hafalan surat-surat yang ada pada Juz 30.

 

Keharuan makin memuncak setelah uji publik selesai. Pemandu acara mempersilahkan beberapa saat kepada seluruh peserta Khataman dan Imtihan untuk turun panggung dan menghampiri kedua orang tua masing-masing. Para peserta menyampaikan salam ta’dzim dan permohonan doa. Suara gemuruh isak tangis dan derai air mata bahagia menyeruak di gedung tersebut. Para peserta sambil berpelukan dengan masing-masing ayah-bundanya menyampaikan ucapan terima kasih karena telah dididik dengan baik, serta mohon maaf dan mohon doa kepada orang tuanya.

Pada kesempatan tersebut Ketua Yayasan Istiqomah Sambas selain memberikan piagam dari Ummi Foundation Pusat Surabaya kepada seluruh peserta, juga memberikan apresiasi kepada tiga peserta munaqasyah terbaik dalam pembelajaran Al Qur’an Metode Ummi.